Will you marry me?


Assalammualaikum..
Entah sudah berapa lama blog ini tidak terjamah haha
Selama itu juga terjadi banyak hal yang kadang diluar dugaan aku

Salah satunya adalah rencana pernikahan aku !
Dengan seseorang yang tidak pernah kuduga akan menjadi calon imamku

Pertemuan pertama kami adalah saat sama sama bersekolah di MTsN Mulawarman
Ga pernah satu kelas, tapi kita memang saling kenal

Tiga tahun berlalu, aku melanjutkan di SMK Telkom Banjarbaru
Saat itu kami mulai komunikasi via sms, namun karena memang kami terpisah dan dari awal memang hanya sebatas teman, komunikasi kami hanya saat kami sama sama tidak punya pacar haha

Tiga tahun lagi berlalu, kami tetap terpisah.
Aku melanjutkan kuliah di Banjarmasin dan dia di Surabaya
Tapi saat dia sedang pulang ke Banjarmasin kami sering nonton dan jalan bersama walaupun dia punya pacar di Surabaya
Aku juga mulai sering main ke rumah dia
Bahkan sampai ditahap aku bangunin dia buat sahur selama bulan puasa saat di Surabaya
Tapi semuanya sebatas itu, karena dia memang punya pacar
Sempat ada sedikit perasaan, tapi aku coba menahannya karena memang aku ingin memegang janji ke diri ku sendiri untuk tidak pacaran

Tiga tahun berikutnya pun berlalu, aku lulus kuliah dan dia masih menyelesaikan kuliahnya
Dia mulai sering datang ke rumah saat sedang di Banjarmasin
Mulai berkenalan dengan keluarga ku.

Banyak hal terjadi, kadang dia datang, kadang aku hilang
Kami sama sama menjalani kehidupan masing masing, bertemu dengan berbagai orang
Tapi tetap sesekali berkomunikasi dan bertemu

Akhirnya dia lulus kuliah, aku bekerja di Garuda Indonesia dan melanjutkan kuliah di UNISKA
Sesekali saat aku jalan atau nonton dengan teman kantor, dia ikut.
Dia akhirnya bekerja di JRadio
Saat ulang tahun ku tahun itu, dia datang dengan cake kecil berwarna pink dan menyanyikan sebuah lagu di radio hahaha

Waktu berlalu, dia akhirnya bekerja di English First dan aku mulai bosan dengan pekerjaanku di Garuda Indonesia.
Dan di tanggal 10 Desember 2017, dengan alasan ingin mengantarkan sushi ke rumah
Dia datang dan dengan malu malu menunjukkan handphone nya yang bertuliskan "will you marry me?"
Aku masih shock dan tidak bisa menjawab haha
Aku tunda berkali kali, karna memang aku belum yakin dan masih merasa aneh kalo harus menganggap dia lebih dari teman

Waktu kembali berlalu, aku akhirnya lulus kuliah lagi dan memutuskan untuk resign dari kantor yang dulu dan bekerja di Yayasan Hasnur Centre
Dia akhirnya ijin sama abah
Kita jalan lagi untuk pertama kali ke Three Light
Beberapa saat berlalu, entah kenapa aku merasa semakin ragu
Semakin takut dengan perasaanku, belum yakin aku bisa menerima dia lebih dari teman

Iya aku jahat!
Tanggal 17 Februari, setelah ijin dengan abah dan bunda, setelah berhari hari memberanikan diri
Akhirnya aku jujur tentang perasaan ku, dia cuma bisa menerima
Dan aku semakin merasa bersalah
Setiap hari setelah hari itu, rasa bersalah ku semakin besar, aku masih terus menjaga komunikasi untuk memastikan dia baik baik saja

Dan tibalah hari itu, 15 Maret 2018
Sebuah bercandaan singkat yang akhirnya meyakinkan hatiku untuk sekali lagi mencoba menerima dia
Awal semua rencana besar untuk pernikahan kami hahahaha

Kami mulai minta ijin dari dua keluarga tentang rencana pernikahan kami
Masing masing keluarga akhirnya setuju kami menikah setelah ada kepastian dari tempat dia melamar pekerjaan

Dan ternyata Allah punya rencana lain, disaat aku mulai terbiasa dengan kehadirannya, dia akhirnya diterima bekerja di Trans Retail dan harus mengikuti training di kota-kota besar di Indonesia selama 7 bulan dengan pemberitahuan secara mendadak
Sedih, senang semuanya campur aduk
Pemberitahun di hari Kamis dan dia harus segera berangkat ke Jogjakarta hari Minggu

Dengan semua perasaan campur aduk itu, kami merencanakan acara pertemuan keluarga sekaligus lamaran dan tunangan
Sisa waktu sebelum keberangkatan kami habiskan bersama untuk menyiapkan acara pertemuan di hari Sabtu dan keberangkatannya
Kami bahkan membeli cincin pertunangan disela waktu kerjaku
Aku tidak mau berpisah :(

Sampai lah hari itu, bertempat di D'Cost keluarga kami bertemu.
Cincin pertunangan itu dipasangkan oleh nenek nya di jari manis ku
Sama sama gatau harus apa, bahagia karna selangkah lagi menuju pernikahan? atau sedih karna harus berpisah sementara?
Bahkan buat foto aja lupa hiks



Kata dia 7 bulan itu sebentar, dibandingkan dengan lamanya dia nunggu aku haha
Dia ga pernah bisa romantis dan aku ga akan bisa nahan ketawa kalo dia romantis
Dia orang yang paling ngerti dan tau banyak tentang aku
Kami punya hobi yang sama, sama sama suka masak dan makan
Dia suka nonton film dan aku suka kalo ada yang ngajak nonton haha
Dia orang yang pertama kali memperkenalkan ku dengan sushi sampai sekarang akhirnya jadi makanan kesukaanku
Dia anak mami yang selalu sayang sama mamah dan ade nya, dan aku suka itu, dan mau disayangi seperti itu
Dia orang aneh yang dimanapun ketemu temennya pasti dibecandaain, tapi karna sifatnya itu lah dia punya banyak teman
Dia yang insyaallah menjadi Imam ku :)
Mari sama sama menjaga diri, memperbaiki diri dan mewujudkan mimpi kita masing masing sampai akhirnya disatukan lagi dengan pernikahan :)

Komentar

Postingan Populer